Zarah Amala - Partikel Cinta - mengajariku arti hidup yang sebenarnya, mengajariku cinta alam, dan mengajariku arti mencintai. Ini pendapat saya tentang tokoh sentral dalam novel Supernova edisi Partikel karya Dewi Lestari.
***
Awal saya membaca buku ini, saya disuguhi cerita ilmiah, tentang jamur dan makhluk-makhluk ilmiah lainnya. Firas, ayah Zarah adalah dosen mikologi dari IPB. Kecerdasan dan keingin tahuan Ayah Zarah tentang Bukit Jambul yang dianggap keramat oleh warga sekitar, serta ketertarikannya terhadap jamur membuatnya tersingkir dari kehidupan keluarga besarnya hingga akhirnya menghilang.
Arti hidup yang saya dapatkan dari novel ini adalah ketika Zarah yang dekat sekali dengan ayahnya mencoba membela Ayahnya dengan terus menyimpan jurnal-jurnalnya. Sebelum menghilang, Firas telah menitipkan jurnal-jurnal pemikirannya kepada Zarah. Selain itu, kegigihan Zarah untuk mencoba mencari sang Ayah pun tergambar jelas dalam novel ini. Kerelaannya meninggalkan rumah dan mencari uang sendiri demi mencari jejak sang ayah adalah salah satu pilihan hidup Zarah. Petualangan Zarah dalam mencari jejak sang ayah membawa nya ke Tanjung Puting. Di tempat konservasi orang utan ini, Zarah mendapat pengalaman yang sangat berharga. Dari sini pun, saya pun mendapat persan moral yang sangat luar biasa. Tentang ekosistem hutan yang mulai punah karena kerakusan manusia, tentang alam yang mulai tercemar (dan lagi-lagi) karena ulah manusia, dan tentang Orang Utan yang sangat hangat diberitakan akhir-akhir ini. Isu tentang perusahaan kelapa sawit dan penyerangan besar-besaran terhadap Orang Utan - yang dianggap hama bagi petani sawit- pun ikut dipaparkan dalam Novel ini. Petualangan Zarah dalam mencari sang Ayah tidak berhenti di Tanjung Puting. Dari kamera misterius pemberian seseorang, Zarah mulai melacak keberadaan sang Ayah hingga ke London. Di tempat ini konflik pun semakin memuncak. Zarah pun bertemu dengan teman-teman yang dijumpainya di Tanjung Puting beberapa tahun silam, bertemu Storm-yang menjadi kekasihnya, dan juga bertemu sahabat lama nya, Koso. Konflik percintaan dan juga konflik yang bisa disebut penghianatan pun sangat seru untuk diikuti. Konflik tersebut membawa Zarah ke suatu tempat yang memberinya ilmu baru dari Jamur yang menjadi kunci keberadaan ayahnya.
***
Di akhir cerita, Dewi Lestari kembali melanjutkan cerita dari kisah-kisah terdahulu. Antara Elektra dan Bodhi - sang Akar dan Petir. Seperti apakah hubungan mereka? Dapatkah Zarah menemukan ayahnya? Bagaimana Supernova menghubungkan semua tokoh-tokoh sentralnya?
Well, dilihat dari gaya bahasa yang digunakan Dewi Lestari, Novel ini memang memiliki kelebihan. Bahasa nya yang ilmiah dan digabungkan dalam suatu cerita membuat rasa penasaran saya sebagai pembaca terus membuncah. Alur yang sistematis dan saling berhubungan dari satu buku dan buku yang lainnya kadang bisa membingungkan pembaca jika pemabaca tersebut tidak mengikutinya dari awal. Keterkaitan antara tokoh dari buku seri KPBJ sampai Partikel wajib hukumnya untuk diikuti karena hal ini merupakan kelebihan tersendri dari serial Novel supernova.
Kata penutup dari saya hanya satu, semoga saya bisa menemukan siapa sebenarnya Supernova. :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar